Kisah Mengharukan
Beberapa hari lalu aku menangis sambil menunjukkan pada kakak kisah gadis kecil yang terus berdoa di saat mendekati sakaratul mautnya. Dan hari ini aku menangis lagi menemukan kisah gadis kecil bernama Baraah yang mengharukan. Kisah ini sudah pernah aku baca sewaktu di Saudi dulu. Yaa Allah bagaimanakah gadis ini sekarang? Semoga Allah mengumpulkan ia dengan kedua orangtuanya dalam Jannatul Firdaus...Surga tertinggi...aamiin.
Teringat lagi...Ira rahimahullah...yang telah tiada, bersama suaminya dan seorang anak mereka (Atar). Semoga Allah mengumpulkan Ira beserta ahli keluarganya dalam Jannatul Firdaus...aamiin. Miss you, Ira...
Teringat lagi...Ira rahimahullah...yang telah tiada, bersama suaminya dan seorang anak mereka (Atar). Semoga Allah mengumpulkan Ira beserta ahli keluarganya dalam Jannatul Firdaus...aamiin. Miss you, Ira...
Published on Jun 25, 2012
kisah gadis kecil asal mesir berumur
10 tahun bernama Baraah, orangtuanya dokter dan pindah ke Arab Saudi
untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Pada usia ini, Baraah menghafal
seluruh Al Qur'an dengan tajweed, dia sangat cerdas dan gurunya
mengatakan bahwa dia sudah maju untuk anak seusianya. Keluarganya
sederhana dan berkomitmen untuk Islam dan ajaran-ajarannya ... . hingga
suatu hari ibunya mulai merasa sakit perut yang parah dan setelah
beberapa kali diperiksakan diketahuilah ibu baraah menderita kanker, dan
kanker ini sudah dalam keadaan stadium akhir/kronis. Ibu baraah
berfikir untuk memberitahu putrinya, terutama jika ia terbangun suatu
hari dan tidak menemukan ibunya di sampingnya ... dan inilah ucapan ibu
baraah kepadanya "Baraah aku akan pergi ke surga , tapi aku ingin kamu
selalu membaca Al-Quran dan menghafalkannya setiap hari karena Ia akan
menjadi pelindungmu kelak... " Gadis kecil itu tidak terlalu mengerti
apa yang ibunya katakan , Tapi dia mulai merasakan perubahan keadaan
ibunya, terutama ketika ia mulai dipindahkan ke rumah sakit untuk waktu
yang lama. Gadis kecil ini menggunakan waktu sepulang sekolahnya untuk
menjenguk ibunya ke rumah sakit dan membaca Quran untuk ibunya sampai
malam sampai ayahnya datang dan membawanya pulang. Suatu hari pihak
rumah sakit memberitahu ayah baraah bahwa kondisi istrinya itu sangat
buruk dan ia perlu datang secepatnya, melalui telfon, sehingga ayah
baraah menjemput Baraah dari sekolah dan menuju ke rumah sakit. Ketika
mereka tiba di depan rumah sakit ayahnya memintanya untuk tinggal di
mobil ... sehingga ia tidak akan shock jika ibunya meninggal dunia. Ayah
keluar dari mobilnya, dengan penuh air mata di matanya, ia menyeberang
jalan untuk masuk rumah sakit, tapi tiba-tiba datang sebuah mobil melaju
kencang dan menabrak ayah baraah dan ia meninggal seketika di depan
putrinya itu...tak terbayangkan ..tangis gadis kecil ini pada saat
itu...! Tragedi Baraah belum selesai sampai di sini... berita kematian
ayahnya yang disembunyikan dari ibu baraah yang masih opname di rumah
sakit, namun setelah lima hari semenjak kematian suaminya akhirnya ibu
baraah meninggal dunia juga. Dan kini gadis kecil ini sendirian tanpa
kedua orangtuanya , dan dengan bantuan teman-teman ayahnya untuk
mencarikan keluarga di Mesir, sehingga keluarganya bisa merawatnya. Tak
berapa lama tinggal di mesir gadis kecil Baraah mulai mengalami nyeri
seperti yang pernah dialami ibunya, dan oleh keluarganya ia lalu di
periksakan , setelah beberapa kali tes di dapati baraah juga mengidap
kanker ... tapi sungguh mengejutkan kala ia di beritahu kalau ia
menderita kanker....inilah perkataan baraah kala itu: "Alhamdulillah,
saya akan bertemu dengan kedua orang tua saya." Semua teman-teman dan
keluarga terkejut. Gadis kecil ini sedang menghadapi musibah yang
bertubi-tubi dan dia tetap sabar dan ikhlas dengan apa yang ditetapkan
Allah untuknya!.....Subhanallah Orang-orang mulai mendengar tentang
Baraah dan ceritanya, dan salah seorang dermawan dari Saudi(yang tidak
ingin di sebutkan namanya) memutuskan untuk mengurus dan mengirimnya ke
Inggris untuk pengobatan. Salah satu channel TV Islam "Al Hafiz" sempat
kontak via telpon dengan gadis kecil ini dan memintanya untuk membaca
Quran ... dan vidio diataslah suara indah yang di lantunkan oleh baraah
... Hari-hari terlewati dan kanker mulai menyebar di seluruh tubuhnya,
para dokter memutuskan untuk mengamputasi kakinya, dan ia tetap bersabar
dengan apa yang ditetapkan Allah baginya ... tapi beberapa hari setelah
operasi amputasi kakinya sekarang kankernya menyebar ke otak, lalu
dokter memutuskan untuk melakukan operasi otak ... dan sekarang baraah
berada di sebuah rumah sakit di Inggris menjalani perawatan
0 Comments:
Post a Comment
<< Home