Our Life

Sunday, March 30, 2014

KIAT MERAIH KEIKHLASAN & BUAHNYA
HALAQOH - 4

Oleh : Ustadz Nuruddin Abu faynan,Lc

Assalamu'alaikum wa rohmatullohi wa barokatuh.

Alhamdulillaah wa sholatu wa sallam 'ala Rosulillaah,wa ba'ad

Saudaraku yang dimuliakan Alloh Subhanahu waTa'ala, kiat yang keempat agar kita meraih keikhlasan dengan cara berteman dengan orang-orang yang ikhlas dan mengambil manfaat dari keikhlasan mereka.

Alloh Tabaaroka wa Ta'ala berfirman didalam surat Al Kahfi ayat 28:

" Bersabarlah dirimu bersama dengan orang- orang yang berdoa diwaktu pagi dan petang , mereka mengharapkan wajah-Nya" .

Al Imam As Sa'di rahimahulloh memberikan penjelasan bahwasanya Alloh Subhanahu wa Ta'ala mensifati mereka dengan ibadah dan ikhlas didalam beribadah,maka didalamnya ada perintah untuk menemani orang orang yang baik,bermujahadah diri untuk menemani mereka dan bercampur baur dengan mereka walaupun mereka itu adalah orang-orang fasik,karena sesungguhnya didalam menemani mereka itu ada beberapa manfaat,faedah yang tidak bisa dihitung.

Saudaraku yang dimuliakan Alloh Subhanahu wa Ta'ala,
Perkataan- perkataan mereka orang- orang yang ikhlas,amalan- amalan mereka orang- orang yang ikhlas,perilaku mereka orang- orang yang ikhlas,selamat dari tujuan yang buruk,meliputi keikhlasan dan niat yang shalih.

Oleh karena itu,tabiat itu tidak mencuri dari satu tabiat kepada tabiat yang lain yang tidak bisa kita ketahui,oleh karena itu,semoga Alloh merahmati orang yang mengatakan :
" Hendaklah engkau menemani orang yang bertakwa,anda akan mendapatkan dari ketakwaan- ketakwaan mereka.Dan janganlah anda menemani orang yang rusak,orang yang jelek,maka andapun akan jelek bersama orang yang jelek ".

Maka,kiat untuk ikhlas,hendaklah kita mencari orang orang yang ikhlas,orang - orang bertakwa,mengambil manfaat dari mereka,karena sesungguhnya akan kita dapatkan ada orang yang berdakwah,ada orang yang menyebarkan ilmu,ada juga orang yang menulis,memberikan nasehat,berkhutbah karena untuk mendapatkan kewibawaan,untuk mendapatkan ketenaran atau mendapatkan harta atau kemashlahatan.
Kita akan mendapatkan ada orang yang mengajar,akan tetapi tidak berkah dalam ilmunya,dan tidak pula dalam amalannya, dan tidak pula didalam dakwahnya.
Berapa banyak manuasia yang beramal agar tersebar namanya,berapa banyak diantara manusia yang beramal untuk tinggi kedudukannya,berapa banyak diantara manusia yang bekerja,berbuat untuk tersebar penyebutannya di majalah- majalah dan koran- koran,mereka adalah orang- orang yang tidak beramal karena Alloh,pengurus semesta alam ,jika mereka disebut mereka beramal,dan jika tidak disebut- sebut,mereka berhenti didalam beramal.
Bisa dilihat didalam kitab Tahdzib Al Madaarik ,jilid 2 ,halaman 949 (RALAT : dari Ustadz Nuruddin di halaqoh ke 5,bahwa yang benar ini adalah perkataan Syaikh Husain Al Uwaisah,hafidhahulloh )

Demikian yang dapat kami sampaikan, mudah- mudahan bisa bermanfaat.

Wassalamu'alaikum wa rohmatullohi wa barokatuh

0 Comments:

Post a Comment

<< Home