Our Life

Sunday, October 06, 2013

Obrolan sambil memandang kuburan...

Mesjid Jawa dan kuburan muslim di seberangnya gak kelihatan dari balkon apartement kami, karena ketutupan gedung Thai CC yang tinggi. Tapi di belakang hotel GreatEastern, persisnya belakang sebelah kiri dari hotel itu, nampak sebagian kuburan  cina . Setiap kali kulihat kuburan itu...selalu sepi...Kalo malam, dari hotel itu tampak kilauan cahaya lampu juga gedung atau rumah sekitarnya...tapi tidak dengan kuburan itu...gelap gulita.
Ahli kubur memang hidup dalam keterasingan dan kegelapan....
Di dalam kubur pun ahli kubur tidak bisa lari dari azab Allah...
Azab kubur bukan karena dosa-dosa besar melainkan dosa-dosa kecil
misalnya tidak menyucikan diri setelah buang air kecil...
mencari-cari aib orang lalu membicarakannya bahkan mengadu domba...
Na udzubillahi min dzalik...
Dan salah satu penghalang langkah kita setelah mati adalah hutang-hutang yang belum terbayarkan.
"Bagaimana jika orang yang dihutangi telah merelakan hutang tersebut, yaa zauji?"
"Semoga Allah memberi pahala pada orang yang merelakan piutang orang yang sudah meninggal tapi bertakwalah, segeralah membayar hutang sebelum maut tiba-tiba datang dan hutang kita masih tergantung..."
"Doakanlah keluarga kita, orangtua, saudara, kerabat, tetangga, sahabat, teman dan saudara saudari seiman kita...semoga Allah mengampuni dosa-dosa mereka, dan mengampuni dosa-dosa kita...sesungguhnya tidak ada yang pasti kecuali mati...maka beramal lah sebelum maut datang dan kita tidak mampu beramal lagi..."

0 Comments:

Post a Comment

<< Home