Bahagia karena sedekah pada burung-burung

Kebanyakan waktuku kuhabiskan di rumah.

Aku suka sekali duduk di sofa sambil memandang ke halaman belakang melalui pintu kaca.

Kalau melalui jendela apartement...aku bisa melihat burung-burung beterbangan ke sana kemari dalam kelompoknya di langit.

Di sini pandanganku hanya sebatas pada burung-burung yang terbang rendah lalu hinggap di balkon tetangga atau pada dahan pohon  bougenville.

Jika ada pinggiran roti tawar bekal makan siang kakak yang tidak ia makan...

Kuremas-remas dan sebar di lantai halaman belakang...

Juga nasi kemaren yang sudah mengering...kusebar sekalian.

Subhanallah...burung-burung sedang dan kecil turun dan berkerumun di halaman belakang kami.

Menikmati rezeki dari Allah di hadapan mereka...

Semuanya dimakan hingga habis dan bersih..,

Semoga mereka bahagia dan bersyukur pada Allah, bertasbih padaNya.

Aku ma syaa Allah sangat bahagia...

Semoga Allah memberi pahala pada suamiku yang membeli roti dan beras dengan uangnya.

Aku bahagia sekali bisa berbagi pada binatang, makhluk ciptaan Allah..

Yang dicukupkan Allah ini...berangkat dalam keadaan lapar dan pulang dalam keadaan kenyang.

Yang lebih membanagiakan lagi..

Ketika adek melihat ada burung-burung mendekati pintu kaca..

"Ibu!" panggil adek sambil menunjuk ke arah kaca.

Ma syaa Allah mereka sdh datang dan ingin menyambut rezeki Allah...

Subhanallah yang kami makan hanya secukupnya saja..

Ada bagian untuk mereka in syaa Allah..

Rezeki untuk mereka yang dititipkan pada kami untuk menyalurkannya..

Alangkah bahagianya hatiku dengan kepercayaan dan kesempatan Allah....

Alhamdulillah...

Ternyata mencari kebahagiaan tidak hanya dengan shopping, sightseeing, picnic, travelling...

Di rumah saja pun sudah membahagiakan..

Memandang burung-burung cantik yang bebas, ciptaan Allah di belakang rumah kami...

Ciat ciut cit cit cit....ramainya suara burung-burung itu...ma syaa Allah...