Our Life

Friday, February 21, 2014

Kapan Disebut Durhaka pada Orang Tua?


Kalau kita melihat perkataan Imam Nawawi, apakah yang dimaksud dengan durhaka pada orang tua, ternyata kita masih melekat pada sifat ini.
‘Uququl walidain atau durhaka pada orang tua adalah segala bentuk menyakiti orang tua.
Tidak termasuk durhaka jika kita mendahulukan kewajiban pada Allah. Juga tidak termasuk durhaka jika kita tidak taat dalam maksiat.
Taat pada orang tua itu wajib dalam segala hal selain pada perkara maksiat. Menyelisihi perintah keduanya termasuk durhaka.
Lihat Syarh Shahih Muslim karya Imam Nawawi, 2: 77, terbitan Dar Ibnu Hazm
Jadi cakupan durhaka itu luas sekali. Menerima telepon dengan kasar pun sudah termasuk durhaka. Berkata kasar, muka cemberut pun sudah termasuk durhaka. Apalagi sampai memaki dan mengejek orang tua, ini jelas durhakanya.
Semoga kita dijauhkan dari sifat durhaka.

@ Pesantren Darush Sholihin, faedah di pagi hari, 19  Rabi’uts Tsani 1435 H
Akhukum fillah: Muhammad Abduh Tuasikal

0 Comments:

Post a Comment

<< Home