Renungan Pagiku....
Hikmah dibalik sakit dan musibah diterangkan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, dimana beliau bersabda:
“Tidaklah
seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah
akan mengugurkan bersamanya dosa-dosanya seperti pohon yang mengugurkan
daun-daunnya”.
(HR. Bukhari no. 5660 dan Muslim no. 2571).
“Tidaklah
seseorang muslim ditimpa keletihan, penyakit, kesusahan, kesedihan,
gangguan, kegundah-gulanan hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah
akan menghapuskan sebagian dari kesalahan-kesalahannya”. (HR. Bukhari no. 5641).
“Tidaklah
menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan,
penyakit, dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang
menyusahkannya, melainkan akan dihapuskan dengan dosa-dosanya”. (HR. Muslim no. 2573).
“Bencana
senantiasa menimpa orang mukmin dan mukminah pada dirinya, anaknya dan
hartanya, sehingga ia berjumpa dengan Allah dalam keadaan tidak ada
kesalahan pada dirinya”.
(HR. Tirmidzi no. 2399, Ahmad II/450, Al-Hakim I/346 dan IV/314, Ibnu Hibban no. 697, dishohihkan Syeikh Albani dalam kitab Mawaaridizh Zham-aan no. 576).
“Sesungguhnya Allah benar-benar akan menguji hamba-Nya dengan penyakit, sehingga ia menghapuskan setiap dosa darinya”.
(HR. Al-Hakim I/348, dishohihkan Syeikh Albani dalam kitab Shohih Jami’is Shoghir no.1870).
“Tidaklah
seorang muslim tertusuk duri atau yang lebih dari itu, melainkan
ditetapkan baginya dengan sebab itu satu derajat dan dihapuskan pula
satu kesalahan darinya”. (HR. Muslim no. 2572).
“Sakit demam itu menjauhkan setiap orang mukmin dari api neraka”. (HR. Al-Bazzar, dishohihkan Syeikh Albani dalam kitab Silsilah al Hadiits ash Shohihah no. 1821).
“Janganlah
kamu mencaci-maki penyakit demam, karena sesungguhnya (dengan penyakit
itu) Allah akan menghapuskan dosa-dosa anak Adam sebagaimana tungku api
menghilangkan kotoran-kotoran besi”. (HR. Muslim no. 2575).
Ini semua Copy paste dari blog sebelah....
Jadi banyak merenung... setelah mengetahui cobaan yang menimpa saudara dan beberapa temanku mengidap penyakit kanker...teman suami yang sangat ia sayangi dan sudah dianggap seperti adik sendiri oleh suamiku kini tengah berjuang melawan penyakit kanker payudara stadium 3B. Semoga Allah mengangkat penyakitmu, Ci...menyembuhkannya dengan sesembuh-sembuhnya...aamiin. Walaupun kubaca dari artikel kesehatan kemungkinan sembuh dari penyakit di stadium 3B ini katanya hanya 5 dari 100 orang...tapi Allah Maha Kuasa menyembuhkan siapa saja yang dikehendakiNya bi idznillah...
Sakit yang sesungguhnya bukan di badan namun di hati. Walaupun sakit kalau hatinya ridho, ikhtiar dan bertambah ketaatan dalam beribadah dan memperbanyak doa serta amal shalih...dialah orang yang sehat, paling tidak kelihatan sehat. Cici kelihatannya demikian maa syaa Allah...dia tenang, tetap bersyukur pada Allah, optimis dalam ikhtiar, menjalani kehidupan normal tanpa mengurangi kebahagiaan dan lebih banyak beramal shalih dan berdoa.
Walaupun belum dapat diagnosa penyakit ini itu tapi semoga Allah memberikanku kesehatan...aamiin... aku menyakini maut itu pasti datang, datang sewaktu-waktu tanpa memandang muda atau sehat kalau sudah waktunya...ya sudah...mati! Lalu tak ada lagi kesempatan beramal...sekaranglah waktunya, selagi masih hidup...berpikir seperti orang yang sudah diprediksi umurnya tak lama lagi oleh dokter...berpikir bahwa seolah-olah kita akan mati sebentar lagi maka jadikanlah shalat kita, ibadah kita ini yang terbaik...in syaa Allah...
Walaupun belum dapat diagnosa penyakit ini itu tapi semoga Allah memberikanku kesehatan...aamiin... aku menyakini maut itu pasti datang, datang sewaktu-waktu tanpa memandang muda atau sehat kalau sudah waktunya...ya sudah...mati! Lalu tak ada lagi kesempatan beramal...sekaranglah waktunya, selagi masih hidup...berpikir seperti orang yang sudah diprediksi umurnya tak lama lagi oleh dokter...berpikir bahwa seolah-olah kita akan mati sebentar lagi maka jadikanlah shalat kita, ibadah kita ini yang terbaik...in syaa Allah...
0 Comments:
Post a Comment
<< Home